AcceLeration IV. Saya ingin mematahkan semua argument orang-orang tentang kelas saya ini, mereka mengatakan kalau masa-masa terindah itu adalah masa SMA dan saya beserta 23 teman saya lainnya tidak merasakan itu. Menurut saya dan teman-teman saya, kami tetap menikmati masa SMA kami seperti yang lainnya. Di AxeL 4th saya mendapatkan saudara yang tidak mempunyai struktur DNA yang sama tapi memiliki persamaan yang disatukan oleh perbedaan. Dua tahun adalah waktu yang cukup untuk menikmati semua itu. Terima kasih pula untuk Pak Husen, Pak DuLLah, Pak Amir, Pak Sam, dan Bu Nani karena telah mampu memahami kami. AxeL 4th yang mungkin sangat menyebalkan bagi pengurus, tapi itulah warna angkatan kami dan tidak ada yang bisa pungkiri hal itu. Saya merasa menemukan satu keluarga di bukit cendana saat itu. Awalnya kami hanya 24 orang yang tak kenal satu sama lain. Kemudian interaksi yang terus menerus kami lakukan untuk menyelesaikan tugas ini dan itu kamipun merasa (yang merasa saja) dilahirkan dalam satu keluarga di dimensi lain di dunia pembelajaran intelektual. Merasa mempunyai orangtua di sekolah adalah hal yang diimpikan oleh semua siswa dan kami bisa mendapatkan 5 orang pengganti orangtua kandung kami di sekolah yang bisa menampung semua mood yang kami rasakan dalam dinamika menuntut ilmu di AkseLerasi 4th SMAN 3 Sengkang Unggulan KAbupaten Wajo. Masa tersulit adalah ketika menghadapi ujian nasional (UN). Kecemasan dari pengurus dan dari kami sendiri. Sekolah malam menambah keakraban antar kami sebagai siswa, pengurus, bahkan orangtua kami. Sebelum UN kami mengikuti dzikir bersama seluruh siswa SMAN 3 Sengkang Unggulan Kabupaten Wajo yang akan mengikuti ujian nasional (UN). 24 ApriL menjadi tanggal pertarungan kami. Kami melihat pengurus yang begitu cemas dengan prediksi mereka yang hanya yakin beberapa persen saja. Kami yakin mereka khawatir karena mereka pernah berkata kalau AxeL 4th itu "jemmeng, de' na macca, dll". Tapi setelah pengumuman hasil ujian akhir keluar, kami semua bisa melepas status siswa kami dengan nilai yang tidak mengecewakan. Kami juga bisa berbangga karena melihat semua nak AxeL 4th melanjutkan study.nya d perguruan tinggi. Dan saya tidak pernah merasa menyesalseperti yang dikatakan orang-orang karena dikira saya dan teman-teman saya tidak menikmati masa SMA kami. Jadi sekali lagi, TIDAK ADA KATA TIDAK MENIKMATI MASA-MASA SMA kami. Karena saya merasa selama sekolah di SMAN 3 Sengkang Unggulan Kabupaten Wajo, SAYA SANGAT MENIKMATI MASA SMA SAYA.